Cache Memory
Pengertian
Dalam hirarki memori posisi cache memory adalah satu level dibawah register seperti tampak.Cache memory merupakan sebuah memory berukuran kecil yang dapat menyimpan file file kecil yang bersifat temporary atau sementara dengan ini tempat penyimpanan sementara untuk beberapa file sering di akses.lalu memory berkecepatan tinggi yang menjembatani aliran data antara processor dengan memory utama (RAM) yang biasanya memiliki kecepatan yang lebih rendah.
Cara Kerja Cache Memory
•Jika suatu prosesor membutuhkan suatu data, pertama-tama dia akan mencarinya pada cache.
•Juntuk data ditemukan, prosesor akan langsung membacanya dengan delay yang sangat kecil.
•Tetapi jika data yang dicari tidak ditemukan,prosesor akan mencarinya pada RAM yang kecepatannya lebih rendah.
•Pada umumnya, cache dapat menyediakan beberapa data yang dibutuhkan oleh prosesor sehingga pengaruh proses kinerja RAM yang lambat dapat dikurangi.
•Dengan cara ini maka memory bandwidth akan naik dan kerja prosesor menjadi lebih efisien. •Selain itu kapasitas memori cache yang semakin besar juga akan meningkatkan kecepatan kerja komputer secara keseluruhan.
Level Cache Memory
Cache memori memeiliki level level tertentu sebagai mana level 1 pada (L1) adalah cache memori yang terletak dalam prosesor (cache internal). Cache ini memiliki kecepatan akses paling tinggi dan harganya paling mahal.
Kemudian pada Cache level 2 (L2) memiliki kapasitas yang lebih besar dari pada level 1 yaitu berkisar antara 256Kb sampai dengan 2Mb. Namun cache L2 ini memiliki kecepatan yang lebih rendah dari cache L1.Cache L2 terletak terpisah dengan prosesor atau disebut dengan cache eksternal.
Untuk Cache level 3 hanya dimiliki oleh prosesor yang memiliki unit lebih dari satu misalnya dualcore dan quadcore. Fungsinya adalah untuk mengontrol data yang masuk dari cache L2 dari masing-masing inti prosesor.
Tipe Tipe Cache Memory
1. Memory cache
Memory cache merupakan sebuah cache RAM. Ini merupakan bagian dari memori yang dibuat dengan RAM statis kecepatan tinggi. Jenis cache ini lebih efektif karena hampir semua program dapat berulang kali mengakses data atau perintah yang sama. Ini berarti bahwa semakin banyak informasi yang disimpan dalam, semakin sering komputer menggunakan cache ini daripada menggunakan RAM yang relatif lebih lambat.
2. Disk cache
Disk cache hamper sama dengan memory cache mnamun pennguna inggin lebih untuk mempertimbangkan sebuah statis kecepatan.
Kinerja disk cache ini Saat menjalankan aplikasi yang meminta data dari hard drive, aplikasi pertama-tama akan memeriksa apakah data tersedia di buffer memori. Cache disk dapat secara signifikan mempengaruhi kecepatan aplikasi karena mekanisme ini jauh lebih cepat daripada mengembalikan data dari komponen disk.
Kecepatan Cache Memory
-Pada saat mentransfer data dari L1 cache ke prosesor terjadi paling cepat dibandingkan dengan L2 cache maupun L3 cache (bila ada).
- Dengan Kecepatannya mendekati kecepatan register. Register n sendiri merupakan sebuah memori berukuran sangat kecil dengan kecepatan akses sangat tinggi.
- Level 1 “L1” cache adalah lokasi pertama yang dapat diakses oleh prosesor ketika mencari pasokan data. Kapasitas simpan datanya paling kecil, antara puluhan hingga ribuan byte tergantung jenis prosesor. Pada beberapa jenis prosesor pentium kapasitasnya 16 KB yang terbagi menjadi dua bagian, yaitu 8 KB untuk menyimpan instruksi, dan 8 KB untuk menyimpan data.
- Kemudian transfer data tercepat kedua setelah L1 cache adalah L2 cache.
-Kapasitas penyimpan datanya lebih besar dibandingkan L1 cache, sehingga dapat manampung antara ratusan ribu byte hingga jutaan byte, ada yang 256 KB, 512 KB, 1 MB, 2 MB, bahkan 8 MB, tergantung jenis prosesornya.
Daftar pustaka
http://staffnew.uny.ac.id/upload/198401312014042002/pendidikan/CACHE%20MEMORY.pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar